15 June 2011

BOLA LAMPU RENDAH ENERGI DAN KULIT MANUSIA

Hampir semua rumah kini memakai bola lampu rendah energi. Dengan hanya 5 watt, bisa didapat terang setara 25 watt. Apakah bohlam ( bola lampu )rendah energi itu berbahaya untuk kesehatan? Iya, menurut para ahli kesehatan di Inggris. Yah,maksud hati ingin menghemat energi dan biaya, tapi jika kesehatan tidak terjamin??


Tingginya intensitas ultra violet dari bola lampu tersebut adalah masalahnya. Mereka yang telah memiliki masalah dengan kulit, misalnya penderita lupus, eksim, dan psoriasis, bisa terpapar oleh bola lampu tersebut.

Padahal, bola lampu tradisional, dengan watt yang tinggi, justru sama sekali tidak menimbulkan masalah. Menurut ahli fotodermatologi di London, digantinya bolalampu tradisional bisa menyebabkan masalah tambahan untuk ribuan orang yang sensitif terhadap cahaya.

Lebih jauh lagi, kini banyak orang di Inggris yang harus menerima perawatan karena ruam-ruam di kulit karena terpapar oleh cahaya dari bola lampu rendah energi. Ternyata bola lampu rendah energi itu juga mengandung merkuri, yang sama sekali tidak aman untuk manusia.

Sementara semua tahu tentang bahaya merkuri dari bola lampu rendah energi itu, itu juga menjadi perhatian untuk lingkungan, bahaya merkuri untuk kulit sama sekali tidak disinggung.


MATIKAN SAAT TIDUR

Masih hipotesis, tetapi apakah sudah dipikirkan bola lampu rendah energi itu tidak akan memengaruhi kulit bayi? Dikhawatirkan, di masa depan, akan ada sedemikian banyak orang yang mengalami masalah pada kulitnya, hanya gara-gara ingin berhemat energi dan biaya.

Lebih jauh lagi, memang sangatlah mulia untuk mengurangi efek gas rumah kaca, namun itu dapat dilakukan dengan tidak menimbulkan masalah kesehatan dan penggunaan merkuri di bola lampu.

Hanya ada satu cara agar paparan merkuri dari bola lampu tidak terus menerus terjadi. Mudah saja: Matikan Lampu!

Di siang hari sudah jelas tidak perlu ada lampu yang dinyalakan. Di malam hari, matikan lampu di ruang-ruang yang tidak ditempati. Dan kalau memungkinkan, matikan juga lampu saat Anda tidur.

Itu hanyalah salah satu cara. cara lain, tentu saja, kembali memakai bola lampu model kuno yang bulat itu. Hanya saja, energi yang dipakai akan tinggi dan biaya listrikpun akan meningkat.

Anda pilih mana? jika,Bola lampu rendah energi tapi potensial menimbulkan masalah pada kulit.Atau bola lampu zaman dulu, yang memakan banyak energi dan biaya, namun aman untuk kulit?


Semoga bermanfaat, salam
Sumber: Gaya Hidup Sehat ( gadget & us )


No comments:

Post a Comment